Rabu, 09 Maret 2011

Suntikan Cortisone

Definisi corticosteroid (Kortikosteroid)

Corticosteroids adalah suatu kelompok dari obat-obat yang berhubungan dengan cortisone. Obat-obat dari kelompok ini mengurangi peradangan dengan sangat kuat. Mereka digunakan untuk mengurangi peradangan yang disebabkan oleh suatu keanekaragaman dari penyakit-penyakit. Cortisone adalah satu tipe dari corticosteroid. Untuk tujuan dari peninjauan ulang ini, "cortisone" digunakan secara dapat dipertukarkan dengan "corticosteroid."

Corticosteroids dapat diminum, dihirup, dioles pada kulit, diberikan secara intravena (kedalam suatu vena), atau disuntikan kedalam jaringan-jaringan tubuh. Contoh-contoh dari corticosteroids termasuk prednisone dan prednisolone (diberikan melalui mulut), Solu-Medrol (diberikan secara intravena), begitu juga triamcinolone, kenalog, celestone, Depo-Medrol, dan lain-lain (diberikan melalui suntikan kedalam jaringan-jaringan tubuh). Artikel ini menggambarkan peran dari suntikan cortisone kedalam jaringan-jaringan lunak dan sendi-sendi tulang.
Suntikan Cortisone suatu Pembebas Nyeri melulu atau Obat Sementara ?

Corticosteroids adalah bukan pembebas-pembebas nyeri. Mereka mengurangi peradangan. Jika corticosteroids membebaskan/menghilangakan nyeri, itu karena mereka telah mengurangi peradangan.

Ketika peradangan untuk mana corticosteroids diberikan dapat kambuh (terulang), suntikan-suntikan corticosteroid dapat menyediakan berbulan-bulan sampai bertahun-tahun dari pembebasan ketika digunakan secara tepat. Suntikan-suntikan ini juga dapat menyembuhkan penyakit-penyakit (secara permanen memecahkan mereka) ketika persoalan adalah peradangan jaringan yang terlokalisasi pada suatu area yang kecil, seperti bursitis dan tendonitis.
Untuk Kondisi-Kondisi Apa Suntikan Cortisone Digunakan ?

Suntikan-suntikan Cortisone dapat digunakan untuk merawat peradangan dari area-area kecil dari tubuh (suntikan-suntikan lokal), atau mereka dapat digunakan untuk merawat peradangan yang menyebar keseluruh tubuh (suntikan-suntikan sistemik). Contoh-contoh dari kondisi-kondisi untuk mana suntikan-suntikan cortisone lokal digunakan termasuk peradangan dari suatu bursa (bursitis), suatu tendon (tendonitis), dan suatu sendi (arthritis). Suntikan-suntikan corticosteroid sistemik digunakan untuk kondisi-kondisi seperti reaksi-reaksi alergi, asma, dan rheumatoid arthritis yang mempengaruhi banyak sendi-sendi tulang.


Keuntungan-Keuntungan Dari Suntikan-Suntikan Cortisone

Suntikan-suntikan cortisone dapat diberikan secara mudah diruang praktek dokter. Keuntungan-keuntungan lain termasuk timbulnya aks obat yang cepat, dapat dipertanggungkan, dan efek-efek sampingan yang minimal. Manfaat jelas lainnya dari suatu suntikan corticosteroid adalah bahwa pembebasan dari peradangan yang terlokalisasi pada suatu area tertentu tubuh adalah lebih cepat dan kuat daripada dengan obat-obat antiperadangan tradisional yang diberikan melalui mulut seperti aspirin. Suatu suntikan tunggal juga dapat menghindari efek-efek sampingan tertentu, khususnya iritasi lambung, yang menemani banyak obat-obat antiperadangan oral.
Kerugian-Kerugian Dan Efek-Efek Sampingan Dari Suntikan-Suntikan Cortisone

Kerugian-kerugian dari suntikan-suntikan cortisone adalah perlunya menusuk kulit dengan sebuah jarum dan juga efek-efek sampingan jangka pendek dan jangka panjang yang potensial. Harus ditekankan bahwa walaupun setiap dari efek-efek sampingan ini adalah mungkin, mereka biasanya tidak terjadi.

Efek-efek sampingan jangka pendek adalah tidak umum namun termasuk penyusutan (atrophy) dan penerangan warna (depigmentation) dari kulit pada tempat suntikan, pengenalan dari infeksi bakteri kedalam tubuh, perdarahn ditempat dari pembuluh-pembuluh darah yang pecah pada kulit atau otot, rasa sakit pada tempat suntikan, dan keadaan memburuk dari peradangan pada area suntikan karena reaksi-reaksi pada obat-obat corticosteroid (postinjection flare). Tendon-tendon dapat diperlemah oleh suntikan-suntikan corticosteroid di atau dekat tendon-tendon. Putusnya tendon sebagai akibatnya telah dilaporkan.

Pada orang-orang yang mempunyai diabetes, suntikan-suntikan cortisone dapat menaikkan gula darah. Pada pasien-pasien dengan infeksi-infeksi yang mendasari, suntikan-suntikan cortisone dapat menekan sedikit banyaknya kemampuan tubuh untuk melawan infeksi dan kemungkinan memperburuk infeksi atau mungkin menyembunyikan infeksi dengan menekan gejala-gejala dan tanda-tanda peradangan. Umumnya, suntikan-suntikan cortisone digunakan dengan hati-hati pada orang-orang dengan diabetes dan dihindari pada orang-orang dengan infeksi-infeksi aktif. Suntikan-suntikan cortisone digunakan secara hati-hati pada orang-orang dengan kelainan-kelainan pembekuan darah.

Efek-efek sampingan jangka panjang dari suntikan-suntikan corticosteroid tergantung pada dosis dan frekwensi dari suntikan-suntikan. Dengan dosis-dosis yang lebih tinggi dan pemberian yang lebih sering, efek-efek sampingan yang potensial adalah termasuk penipisan kulit, mudah memar, penambahan berat badan, muka yang bengkak, kenaikan tekanan darah, pembentukan katarak, penipisan tulang-tulang (osteoporosis), dan suatu kerusakan yang jarang namun serius pada tulang-tulang dari sendi-sendi yang besar (avascular necrosis).


Keuntungan-Keuntungan Khusus Dalam Menggunakan Suntikan-Suntikan Cortisone Untuk Peradangan Sendi (Arthritis)

Suntikan-suntikan cortisone kedalam suatu sendi dapat bermanfaat dalam mengurangi nyeri sendi secara cepat ketika memugar kembali fungsi pada suatu bagian tubuh yang dilumpuhkan oleh peradangan, seperti suatu arthritis lutut atau siku. Ini mungkin terutama adalah penting pada keadaan-keadaan tertentu, seperti pekerjaan yang menguntungkan dari seorang pemberi makan keluarga atau seseorang yang hidup sendiri. Meskipun reaksi-reaksi yang kurang baik yang potensial dan tidak seringkali yang dilaporkan seperti digambarkan diatas, umumnya dirasakan bahwa dosis-dosis corticosteroid yang rendah yang sebentar-sebentar memaparkan efek-efek sampingan signifikan yang sedikit.

Suntikan-suntikan cortisone kedalam suatu sendi juga dapat mengurangi peradangan pada sendi-sendi yang berpenyakit diseluruh tubuh ketika corticosteroids diserap dari sendi kedalam sirkulasi.
Efek-Efek Sampingan Khusus Yang Dapat Terjadi Dengan Suntikan-Suntikan Cortisone Sendi

Suntikan-suntikan cortisone kedalam suatu sendi mungkin mempunyai efek-efek sampingan sebagai tambahan pada yang digambarkan diatas. Efek-efek sampingan unik dari infeksi-infeksi sendi melibatkan luka pada jaringan-jaringan sendi, terutama dengan suntikan-suntikan yang berulang. Luka-luka ini termasuk penipisan dari tulang rawan sendi, pelemahan dari ligamen-ligamen dari sendi, peningkatan peradangan didalam sendi (arthritis) disebabkan oleh suatu reaksi pada suatu corticosteroid yang telah mengkristal, dan pengenalan dari infeksi kedalam sendi.
Cara Memberikan Suntikan-Suntikan Cortisone Dari Jaringan-Jaringan Lunak

Ahli medis yang mengatur suntikan mempersiapkan corticosteroid kedalam suatu semprotan (syringe). Suatu pembiusan lokal (seperti lidocaine) mungkin secara simultan dimasukkan kedalam semprotan (syringe). Berikutnya, area yang akan disuntikan dipilh. Secara khas, kulit diatas area yang akan disuntik disterilkan dengan suatu larutan cair, yaitu alkohol atau Betadine.

Adakalanya, area dibius secara topikal (luar) dengan pendinginan yang cepat menggunakan suatu spray seperti ethyl chloride. Jarum dari penyemprot (suntikan) kemudian dimasukkan kedalam jaringan yang disuntikan dan larutan dikeluarkan dari penyemprot kedalam area peradangan. Jarum kemudian dicabut, dan suatu perban yang steril dipakaikan pada tempat suntikan.
Cara Memberikan Suntikan-Suntikan Cortisone Dari Suatu Sendi

Metode dari pengaturan suatu suntikan cortisone ke suatu sendi adalah serupa pada yang dari suntikan-suntikan jaringan lunak. Betadine, bagaimanapun, adala lebih umum digunakan untuk sterilisasi dari kulit diatas sendi. Lebih jauh, jika ada suatu jumlah yang berlebihan dari cairan didalam sendi, ia seringkali dikeluarkan pertama-tama dengan suatu penyemprot dan jarum yang terpisah (suntikan) sebelum suntikan dari cortisone. Pengangkatan dari cairan sendi ini mengizinkan dokter untuk menguji cairan dan menyerahkan suatu contoh ke laboratorium untuk diagnosis. Pengangkatan juga secara cepat menghilangkan nyeri dengan mengurangi tekanan dari cairan didalam sendi. Akhirnya, pengangkatan dari cairan mungkin mempercepat penyembuhan.
Berita Bahwa Suntikan-Suntikan Cortisone Menyakitkan

Di tangan-tangan seorang ahli, yang berlawanan adalah lebih sering kasusnya. Yaitu, nyeri yang minimal dari prosedur tercatat ketika pembebasan dari nyeri peradangan terjadi secara cepat. Adakalanya, suntikan-suntkan cortisone sendi-sendi yang telah merosot (menjadi rusak) atau yang adalah terutama kecil (seperti sendi-sendi tangan) dapat dihubungkan dengan nyeri yang sementara yang minor pada saat penyuntikan. Ini tidak umumnya diharapakan. Lebih jarang, syaraf-syaraf dapat teriritasi, secara langsung oleh jarum sewaktu penyuntikan atau oleh obat corticosteroid. Sekali lagi, ini adalah tidak umum atau diantispasi.

2 komentar:

  1. Makasi informasi nya dan sy sudah suntik sesuai yg anda utarakan sama dgn dokter syaraf yg katakan dan reaksinya sangat menyenangkan krn rasa nyeri hilang dan tangan sudah bisa normal kembali bekerja setelah di suntik Dr ahli syaraf

    BalasHapus
  2. Makasi informasi nya dan sy sudah suntik sesuai yg anda utarakan sama dgn dokter syaraf yg katakan dan reaksinya sangat menyenangkan krn rasa nyeri hilang dan tangan sudah bisa normal kembali bekerja setelah di suntik Dr ahli syaraf

    BalasHapus